Salah satu SKU dari Windows 7 yang khusus dibuat untuk keperluan korporasi adalah Windows 7 Enterprise. SKU ini dibuat secara unik karena berdasarkan masukkan dari pelanggan korporasi diseluruh dunia dan hanya diperuntukkan bagi pengguna korporasi yang telah mempunyai kontrak Windows Client Software Assurance [SA].
7 Fitur-fitur “Windows 7 Enterprise” yang tidak terdapat di “Windows 7″ edisi lainnya:
1. DIRECT ACCESS
Sekarang ini, para pengguna komputer sudah semakin mobile karena tuntutan pekerjaan. Hal ini dipicu persaingan usaha yang semakin sengit sehingga kita harus mampu memanfaatkan semua kesempatan yang ada. Di satu pihak, kitapun harus selalu terhubung dengan situs-situs intranet/corporate kita, untuk bisa secara realtime mengakses data. Dengan alasan keamanan, biasanya untuk mengakses data tersebut, kita harus menggunakan Virtual Private Network (VPN). Teknologi terbaru di Windows 7 Enterprise bersama dengan Windows Server 2008 R2 memungkinkan kita untuk selalu terhubung dengan semua data yang tersimpan di dalam network korporasi tanpa menggunakan VPN. Selama kita terkoneksi ke internet, kita tidak akan merasakan perbedaan apakah kita berada di kantor atau diluar. Bagi para IT Manager, mereka kini bisa mempunyai teknologi secure network tanpa harus berinvestasi di VPN.
2. BRANCHCACHE
Di Indonesia, bandwidth masih menjadi kendala besar, karena mahal dan juga infrastruktur yang belum sempurna. Untuk beberapa pelanggan korporasi yang memiliki banyak cabang, pendistribusian data dan informasi adalah suatu tantangan yang sangat besar. Apakah semua data disentralisasi di pusat, untuk alasan keamanan, atau harus didistribusikan di cabang-cabang, untuk mempercepat proses? Teknologi BranchCache di Windows 7 Enterprise didukung Windows Server 2008 R2, akan membantu dalam hal optimisasi bandwidth ini. Ketika ada seseorang telah mengakses suatu data, video atau website yang terdapat dikantor pusat, secara otomatis, data tersebut akan tersimpan (cache) locally di PC user tersebut (atau disimpan di server Windows Server 2008 R2). Ketika ada orang lain dilingkungan jaringan yang sama dengan orang pertama, memerlukan download data yang sama, maka secara otomatis sistim akan mengambilnya dari cache yang tersedia. Sehingga, bandwidth yang diperlukan untuk keluar bisa disimpan dan user mempunyai experience seakan-akan berada di network local karena waktu download yang hampir realtime.
3. ENTERPRISE SEARCH SCOPE
Saat ini, mencari informasi di lingkungan internal tidaklah mudah. Seiring dengan bertambahnya data dan jumlah intranet portal, pengguna kadang-kadang tersesat dalam mencari informasi karena harus
mengingat-ingat alamat intranet portal di mana informasi tersebut berada. Teknologi “Enterprise Search” memudahkan pengguna mencari informasi termasuk di intranet portal. IT Manager dapat membuat link secara khusus di “start menu” atau di “Windows Explorer” untuk berbagai intranet portal. Sehingga ketika pengguna hendak mencari informasi tertentu, mereka tidak perlu menghapalkan nama portal tersebut, dan mencarinya menggunakan browser, akan tetapi cukup melakukan pencarian langsung dari desktop search mereka.
4. BITLOCKER & BITLOCKER TO GO
Bermanfaat untuk memproteksi informasi dan data di HDD pengguna dengan teknologi low level enkripsi. Teknologi BitLocker ini telah ada semenjak Vista, telah disempurnakan lebih lanjut di Windows 7 sehingga dapat digunakan untuk USB juga.
5. APPLOCKER
Teknologi AppLocker membantu para IT Administrator untuk mengontrol software-software apa saja yang dapat digunakan di komputer pengguna (Whitelist dan Blacklist). Dengan teknologi ini, para pengguna tidak bisa sembarangan menggunakan aplikasi, karena hanya apilkasi yang termasuk dalam whitelist saja yang bisa dijalankan. Hal ini sangat membantu para IT Administrator dalam penerapan keamanan (security) dan pemenuhan (compliance).
6. VIRTUAL DESKTOP INFRASTUCTURE (VDI) OPTIMIZATIONS
Teknologi Virtualizasi Microsoft yang semakin disempurnakan dengan dukungan full Multimedia, seperti multi-monitor support, voice, dan Video. Selain itu dukungan untuk boot dari Virtual Hard Disk (VHD) akan membantu para IT Administrator untuk melakukan deployment secara lebih mudah dan less down time.
7. MULTI LINGUAL USER INTERFACE
The language packs di Windows 7 Enterprise disupport sampai dengan 36 bahasa yang berbeda, menggunakan 1 image yang sama. Sehingga, ketika IT Admin hendak melakukan deployment untuk penggunaan bahasa yang berbeda-beda, cukup menggunakan single image untuk hal tersebut. Language packs ini juga bisa digunakan untuk komputer yang sama tetapi ingin menggunakan bahasa yang berbeda-beda.
Secara keseluruhan teknologi terbaru dari Windows 7 mempunyai manfaat yang sangat besar untuk pelanggan korporasi (maupun personal). Dengan menggunakan Windows 7 Enterprise, pelanggan dapat menghemat biaya operasional IT dan pada saat yang bersamaan meningkatkan produktivitas perusahaan secara signifikan. Sebagai informasi lebih lanjut, silahkan mengunjungi website Microsoft di http://www.microsoft.com/windows/enterprise/videos/windows-7
Di kutip dari http://banyakgaul.wordpress.com
0 komentar:
Posting Komentar
untuk semua sobat blogger.
saya sangat menghargai commentar anda tentang artikel yang ada di blog saya,dan saya sangat berterima kasih bila anda melakukan copy paste artikel saya dengan mencantumkan sumber artikel saya pada blogger anda.